Terlalu lelah dan stres kadang membuat kita sulit tidur di malam hari. Supaya bisa tidur tak jarang kita mencoba berbagai hal, salah satunya berolahraga. Tapi jangan sembarang olahraga lho. Salah-salah bukannya bikin kita cepat tidur, justru malah membuat kita tambah segar sampai pagi menjelang.
Nah, Northwestern University, Chicago meneliti 23 orang yang insomnia. Kebanyakan dari mereka adalah wanita berusia 55 tahun ke atas.
Seperti dikutip dari Reuters, objek penelitian ini diminta melakukan aerobik selama 16 minggu. Program ini juga memasukkan latihan kardio di atas treadmill atau stationery bicycle. Hasilnya, kualitas tidur mereka meningkat.
"Sebagian besar yang sulit tidur mengalami tidur yang lebih baik," ujar dr. Phyllis Zee kepala penelitian studi ini.
Sebelumnya Zee juga sudah melakukan penelitian untuk mengatasi insomnia, yakni dengan latihan Tai Chi, namun hasilnya kurang memuaskan. Saat itu, objek penelitian diminta untuk melakukan aktivitas non-fisik seperti memasak atau mengunjungi musium.
"Ini adalah pertama kalinya saya sadar di mana kita telah melihat manfaat olahraga aerobik sebagai modalitas pengobatan pada populasi dengan insomnia," tambah Zee.
Menurutnya, ada banyak orang yang mengalami insomnia. Sekitar 25 persen populasi di dunia mengalami ini dan akan meningkat hingga 40 persen ketika orang-orang tersebut menua.
Studi yang dilakukan Zee ternyata tidak hanya mempermudah seseorang untuk tidur. Sebagai bonus, mood kita akan meningkat disertai dengan menurunnya gejala depresi dan meningkatkan vitalitas sehingga tidak mudah lelah.
Nah, Northwestern University, Chicago meneliti 23 orang yang insomnia. Kebanyakan dari mereka adalah wanita berusia 55 tahun ke atas.
Seperti dikutip dari Reuters, objek penelitian ini diminta melakukan aerobik selama 16 minggu. Program ini juga memasukkan latihan kardio di atas treadmill atau stationery bicycle. Hasilnya, kualitas tidur mereka meningkat.
"Sebagian besar yang sulit tidur mengalami tidur yang lebih baik," ujar dr. Phyllis Zee kepala penelitian studi ini.
Sebelumnya Zee juga sudah melakukan penelitian untuk mengatasi insomnia, yakni dengan latihan Tai Chi, namun hasilnya kurang memuaskan. Saat itu, objek penelitian diminta untuk melakukan aktivitas non-fisik seperti memasak atau mengunjungi musium.
"Ini adalah pertama kalinya saya sadar di mana kita telah melihat manfaat olahraga aerobik sebagai modalitas pengobatan pada populasi dengan insomnia," tambah Zee.
Menurutnya, ada banyak orang yang mengalami insomnia. Sekitar 25 persen populasi di dunia mengalami ini dan akan meningkat hingga 40 persen ketika orang-orang tersebut menua.
Studi yang dilakukan Zee ternyata tidak hanya mempermudah seseorang untuk tidur. Sebagai bonus, mood kita akan meningkat disertai dengan menurunnya gejala depresi dan meningkatkan vitalitas sehingga tidak mudah lelah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar